MENINGKATKAN KEAKTIFAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIA SMP NEGERI 2 CEPIRING KABUPATEN KENDAL PADA MATERI PERANGKAT KERAS KOMPUTER MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERINTEGRASI (TPACK) DENGAN APLIKASI GOOGLE SEARCH
Lokasi |
SMP N 2 CEPIRING |
Lingkup Pendidikan |
SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA |
Tujuan yang ingin dicapai |
1.
Setelah melihat tayangan media
pembelajaran yang berupa video pembelajaran yang diperoleh dari link youtube diharapkan siswa mampu mengenal dan cara menggunakan perangkat keras komputer. 2.
Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa mampu bekerjasama menganalisis perangkat keras komputer (Hardware) berdasarkan hasil pembelajaran
yang telah dilaksanakan di kelas 7A sebagai upaya
mengenal perangkat keras
komputer. 3.
Melalui kegiatan diskusi kelompok (4C; Collaboration), siswa menggali informasi perangkat keras komputer dengan menggunakan aplikasi
google search yang ada di komputer maupun android (TPACK)
dalam upaya memperoleh informasi yang akan disajikan dalam bentuk Lembar
Kerja Peserta didik
(LKPD). 4.
Setelah diskusi kelompok, siswa
dengan percaya diri mampu mempresentasikan hasil
pengisian lembar kerja
dalam kegiatan diskusi
kelompok yang dilaksanakan. |
Penulis |
Muh Rizak Fakrudin, S.Kom. |
Tanggal |
13
September 2023 |
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa
praktik ini penting untuk dibagikan,
apa yang menjadi peran dan tanggung jawab
anda dalam praktik ini. |
Kondisi yang menjadi
latar belakang masalah : 1.
Sebagian peserta didik kelas 7A mengalami kesulitan mengikuti kegiatan pembelajaran informatika pada materi
sistem komputer bab perangkat keras komputer dan siswa cenderung bersifat pasif . 2.
Pembentukan kelompok diskusi
peserta didik masih homogen belum bisa heterogen, disebabkan sebagian
siswa yang mempunyai kemampuan pengetahuan yang lebih tidak mau dikumpulkan
dalam satu kelompok dengan siswa yang mempunyai kemampuan pengetahuan yang
kurang. 3.
Peserta didik kurang percaya diri
ketika melakukan presentasi hasil diskusi. Berdasarkan latar
belakang masalah tersebut, kemudian dilakukan identifikasi penyebab masalah : 1.
Guru belum menerapkan model/metode pembelajaran yang inovatif dalam
kegiatan belajar mengajar informatika materi
sistem komputer bab perangkat keras komputer.. 2.
Guru belum menggunakan media pembelajaran yang inovatif
yang bisa membuat siswa tertarik dan fokus pada kegiatan pembelajaran. 3.
Pembagian peran / tugas
yang tidak merata kepada anggota kelompok
diskusi. 4. Siswa yang berkemampuan pengetahuan tinggi kurang mau menerima siswa
yang berkemampuan rendah. 5. Kurangnya percaya diri peserta didik untuk mengungkapkan pendapatnya. 6. Selalu berpikir
tentang hal-hal yang yang negative tentang dirinya. 7. Siswa mempunyai takut ketika salah dalam memberikan jawaban dan pada
akhirnya ditertawakan oleh temannya. |
|
Mengapa praktik ini penting untuk
dibagikan ? Hal
ini sangat penting agar pembelajaran yang dilakukan oleh guru di dalam kelas
menjadi pembelajaran yang
menarik dan inovatif, sehingga dapat meningkatkan motivasi peserta didik
dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Informatika pada elemen sistem komputer materi
perangkat lunak komputer (software), serta menjadi
upaya dalam memberikan pembelajaran yang bermakna kepada peserta didik. Selain
itu, juga untuk meningkatkan rasa percaya diri peserta didik
dan kompetensi guru dalam menggunakan model pembelajaran inovatif pada pembelajarannya di kelas yaitu dengan menggunakan model
Project Based Learning dan metode diskusi kelompok. Apa yang menjadi peran dan tanggungjawab anda
dalam praktik ini? Saya sebagai seorang guru sangat
berperan penting dalam
menciptakan generasi penerus
yang berkualitas. Peran
saya selama proses
pembelajaran antara lain sebagai sumber
belajar, fasilitator, motivator, pengelola kelas, pembimbing, dan evaluator. Adapun tangung jawab saya sebagai guru harus mampu menciptakan pembelajaran yang bekualitas dan bermakna bagi peserta didik dengan menerapkan
model dan media pembelajaran yang bervariasi sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. |
Tantangan : Apa saja yang
menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat, |
Yang
menjadi tantangan untuk mencapai tujuan yaitu : ·
Guru belum menguasai model /
metode pembelajaran yang inovatif
dan relevan dengan kebutuhan peserta didik. ·
Guru belum menggunakan media
pembelajaran yang inovatif. ·
Peserta didik tidak terbiasa
dengan model pembelajarann yang mengharuskan mereka berperan aktif
dalam pembelajaran ·
Kurangnya kemampuan peserta didik dalam
memahami materi yang
diberikan ·
Pengaturan waktu
kegiatan pembelajaran yang
belum maksimal. ·
Kurangnya antusias peserta didik dalam
pembelajaran. Yang terlibat pada penyusunan best practice ini yaitu : ·
Peserta didik ·
Atasan ·
Pendidk sebagai fasilitator ·
Rekan
guru |
Aksi : Langkah-langkah apa yang dilakukan
untuk menghadapi tantangan
tersebut/ strategi apa yang
digunakan/ bagaimana prosesnya,
siapa saja yang terlibat / Apa saja
sumber daya atau materi yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini |
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan: 1.
Memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
materi pelajaran serta
karakteristik peserta
didik, selain itu guru juga bisa memilih media pembelajaran yang dikuasainya baik
dalam pembuatan dan juga
penerapannya. 2.
Penggunaan TPACK selama
proses pembelajaran. 3.
Membuat modul ajar
dan LKPD. 4.
Melakukan evaluasi dengan
melaksanakan tes sumatif maupun tes formatif. Untuk mengatasi masalah pertama, saya akan mensetting ulang supaya tampilan terlihat jelas ketika
direkam. Untuk mengatasi masalah kedua, saya meminta peserta didik untuk duduk dengan nyaman
dan tetap menghadap proyektor. Untuk mengatasi masalah ketiga, saya selalu menyapa
dan mengingatkan peserta
didik untuk kembali
fokus dan antusias dalam mengikuti pembelajaran. Untuk mengatasi masalah keempat, saya
mendampingi peserta didik
dalam melakukan presentasi di depan kelas.
Tidak lupa saya membimbing mereka
dengan mengajukan pertanyaan mengenai LKPD yang
mereka kerjakan. Untuk mengatasi masalah pada kegiatan pembelajaran, saya menggunakan model PBL dan metode Diskusi Kelompok. FASE 1 : PERTANYAAN MENDASAR Peserta didik diberikan
pertanyaan pemantik terkait materi perangkat keras komputer FASE 2 : MENYAMPAIKAN MATERI
DASAR MELALUI TAYANGAN SLIDE PRESENTASI. Guru menyampaikan materi bahan ajar melalui tayangan video pembelajaran yang berasal dari link
youtube. FASE 3 : MENDESAIN PERENCANAAN PRODUK Guru melaksanakan tes diagnostic awal
menggunakan game quiziz. Peserta didik diminta membuat kelompok yang
terdiri dari 5-6
orang per kelompok untuk bekerjasama. (4C:
Collaboration). Guru memberi
arahan kepada peserta
didik untuk berkelompok sesuai dengan kelompoknya. Guru membagikan LKPD kepada masing-masing kelompok. FASE 4 : MENYUSUN JADWAL PEMBUATAN Pada tahap
ini peserta didik
diberikan penjelasan tahap
– tahap menyelesaikan LKPD. FASE 5 : MEMONITOR KEAKTIFAN DAN PERKEMBANGAN PROYEK Selanjutnya, peserta
didik diminta mengamati komponen perangkat keras dan selanjutnya
siswa Bersama kelompoknya mengisi LKPD sesuai dengan perintah yang telah
diberikan, dengan cara menggali informasi menggunakan aplikasi Google Search yang terdapat pada komputer ataupun android (TPACK: Creative Thinking). Guru melakukan pendmapingan kepada masing-
masing kelompok. FASE 6 : MENGUJI HASIL Setelah selesai
peserta didik secara
berkelompok mempresentasikan hasil
pengisian LKPD dengan
Grid yang telah dibuat.(PPK: Percaya diri) FASE 7 : EVALUASI PENGALAMAN BELAJAR Peserta didik
bersama guru menganalisis kelebihan dan
kekurangan pembelajaran yang telah dilakukan. Peserta didik dengan
bimbingan guru mengevaluasi atau meriview hasil
pekerjaan LKPD yang telah dikerjakan (4C: Communication). Siswa dengan
bimbingan dari guru memberi penghargaan terhadap hasil karya
temannya. |
Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah
hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Mengapa? Bagaimana
respon orang lain terkait dengan
strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor
keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi
yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut |
Bagaimana respon orang
lain terkait dengan strategi yang dilakukan? Respon orang lain terhadap kegiatan pembelajaran: 1. Kepala sekolah dan rekan guru memberi penguatan positif untuk selalu
menerapkan model dan media pembelajaran yang inovatif 2. Peserta didik merasa
senang dan bahagia karena proses pembelajaran menerapkan media pembelajaran yang inovatif dan menarik sehingga pemahaman tentang materi mudah dipahami. Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan akan penguasaan guru
terhadap media pembelajaran, metode, model dan langkah-langkah pada rencana pelaksaanaan pembelajaran yang sudah dibuat. Apa pembelajaran dari
keseluruhan proses tersebut? Sebagai seorang guru
memiliki tanggungjawab untuk menciptakan pembelajaan yang
bermakna, kreatif dan inovatif.
Oleh karena itu seorang guru harus meningkatkan ketrampilan dan belajar untuk memahami kebutuhan peserta didik serta
mengikuti perkembangan jaman. |
Posting Komentar