Puisi-puisi Karya
Fifit Nurhidayah
Kasih Sayang yang Tak Lekang oleh Masa
Ibu...
Kutulis sebuah sajak tentangmu
Kasih sayangmu bagaikan sinar bulan
Mengubah hal yang hitam menjadi keindahan
Kelembutan hatimu bagaikan kain sutera
Namun kau tak lemah
Banyak cara kau tunjukkan sebagai bentuk kepedulianmu
Kasih sayangmu tak tergoyah kan oleh waktu
Cinta ibu tak pernah sirna
Seberapapun rasa sakitnya
kau tetap penuh cinta
Tak ada yang bisa menghacurkannya
Tanpa lelah kau melayaniku
Kau curahkan seluruh waktumu untukku
Dengan rasa bangga di hatimu
Tak terlintas sejenak pikirkan lelahmu
Ketulusanmu nasehatmu telah menjerat hatiku
Dalam lembah kedamaian
Dekapanmu merendam rasa amarahku
Kau selalu mendukung disetiap langkahku
Kau membimbingku dengan kesabaran
Kau memanjatkan doa untukku tanpa lelah
Kau adalah malaikatku
Kau adalah wanita terhebatku
Hasrat Kerinduan yang Terpendam
Kala malam datang
Ku rindu akan kisah kita
Bertukar pemikiran satu sama lain
Untuk tahu sebuah pengetahuan
Kini telah sirna
Tak ada jejak yang tersisa
Saat ini jarak pun memisahkan
Hanya menjadi sebuah kenangan
Suasana pun membeku
Tak ada sekedar kata menyapa
Rasa canggungpun bermunculan
Setetes kenangan yang ku rindukan
Waktupun mengalir bagaikan sungai
Menjadi cepat berlalu dan rumit Persahabatan
Yang kini mulai memudar di udara
Begitu hampa rasanya
Kini semua telah berubah
Tak ada lagi bertukar pemikiran
Atau canda tawa yang dipuja
Bagaikan kepingan kaca pecah yang tak dapat disatukan kembali
Sebuah Perjuangan Kehidupan
Kala usiaku bertambah besar ku mulai mengenal dunia
Semenjak saat itu ku mulai memahami arti kehidupan
Banyak kisah yang kualami
Demi meraih sebuah impian
Banyak orang yang ingin menjatuhkan
Tutur katanya yang begitu menyakitkan
Terkdang membuat hidup berantakan
Inilah hidup, butuh sebuah perjuangan
Jangan hanya berangan
Tapi semua butuh pembuktian
Di mana tak hanya berpangku tangan
Namun, harus berani melangkah
Tak ada sebuah kesuksesan
Tnpa adanya usaha
Jangan berfikir, kehidupan itu selalu bahagia
Jangan berfikir, kehidupan itu selalu enak2 saja
Jika berfikirmu hanya sampai itu saja
Maka kau tak akan melihat luasnya dunia
Sebuah kisah kehidupan yang tak dapat terlupakan dari memoriku
Tentang perjuangan kehidupan
Untuk meraih sebuah impian
Walau banyak rintangan yang harus dihadapi
Tak membuat semangat pudar
Dan tak membuat ku menyerah
Sebuah kehidupan itu butuh kerja keras Butuh pengorbanan yang luar biasa
Tak ada kata menyerah, sebelum mencapai impian
Yang penuh dengan harapan
Berpisah dengan Sabahat
Dua gadis yang berasal dari daerah yang berbeda
Dua gadis yang asalnya tak saling mengenal
Lalu alam semesta mempertemukannya
Di sebuah gedung perantauan yang sama
Alam semestapun memisahkan
Untuk menguji kekuatan cinta kita
Jarak tak mengahalangi kekuatan cinta
Kita
Tapi akan semakin kuat nan indah
Dua gadis yang bersama menuju hidup yang lebih baik
Dua gadis yang saling menyayangi
Dua gadis yang saling menasihati
Dua gadis yang saling mengigatkan
Memilik cita-cita yang terbesar dalam hidup
Alam pun mengetahui kita terpisah jarak
Namun waktu menjadi mesin pengerak Untuk mempertemukan kembali
Di kala malam datang
Semesta tahu bahwa kita saling merindukan
Dalam segelintir doa mampu membalut rindu ini
Ia lebih tahu kapan watku yang tepat untuk kita bertemu kembali
Posting Komentar